Relai Pengunci Istilah Umum

Update:11-01-2020

Relai pengunci sebenarnya merupakan istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan jenis relai yang mempertahankan posisinya setelah daya dilepas. Alasan penggunaan relai pengunci adalah karena relai pengunci memungkinkan pengendalian suatu rangkaian dengan memberikan satu pulsa ke rangkaian kendali relai. Mereka juga digunakan ketika diperlukan relay yang akan mempertahankan posisi kontaknya selama gangguan listrik, ketika daya harus dihemat.

Ada banyak kegunaan perangkat listrik saat ini untuk memasang relay. Ini termasuk mesin industri atau komersial, seperti peralatan cuci mobil yang menggunakan pengering dan pompa. Peralatan HVAC dan pendingin, anti-kondensasi, peralatan pembersih industri adalah contoh peralatan yang sangat baik yang menggunakan relai pengunci. Mesin kopi komersial dan peralatan memasak komersial juga menggunakan relai pengunci.

Ada tiga jenis utama relai pengunci, termasuk mekanis, pengurutan impuls, dan magnetis. Relai pengunci mekanis menggunakan mekanisme penguncian untuk menahan kontak pada posisi terakhir hingga menerima informasi perubahan. Hal ini biasanya terjadi dengan memberi energi pada kumparan kedua. Kontak kemudian akan tetap terkunci pada posisi tersebut sampai kumparan lawan menerima energi. Relai pengurutan impuls mentransfer kontak dengan setiap pulsa.

Biasanya, relai impuls terdiri dari relai kait magnetis dan rangkaian solid state yang akan menentukan posisi relai saat daya diterapkan, dan kemudian kumparan yang berlawanan akan diberi energi. Kontak akan mempertahankan posisi ini ketika daya dihilangkan, dan ketika kumparan menerima energi kembali, siklus akan dimulai lagi.

Relai pengunci magnet biasanya memerlukan satu pulsa daya kumparan untuk memindahkan kontak ke satu arah, dan kemudian memerlukan pulsa lain yang dialihkan untuk memindahkan kontak kembali ke arah lain. Relai jenis ini dapat memiliki satu atau dua kumparan. Pada perangkat yang hanya memiliki satu kumparan, relai akan bergerak ke satu arah ketika terjadi penerapan daya dengan satu polaritas. Ini kemudian akan diatur ulang ketika polaritasnya dibalik. Pada perangkat dengan kumparan ganda, ketika arus terpolarisasi dialirkan ke kumparan yang direset, kontak akan maju.